Waktu

Semua semakin sulit

Waktunya sudah hampir tiba

Aku tidak bisa menghadapinya..

Aku tidak bisa mengatakannya., menunjukkannya.,

Ketika yg mereka perlukan adalah penghiburan, nasehat, kekuatan., bahu untuk bersandar.. Telinga untuk mendengarkan mereka.. Tangan untuk menolong mereka..

Aku tidak bisa.,

mengatakan tidak menyelesaikan masalah., hanya mengeluarkan peluh, dan merongrong hati..

Kemanakah itu semua harus pergi?

Sudah tidak ada tempat untuk menyandarkan kepala., 

Sudah tidak perlu bicara banyak, krn tidak banyak orang yg mengingat apa yg kamu ucapkan, apa yg kamu ceritakan.

Ketika yg mereka tulis hanya kisah hidup mereka., bukan kisahmu..

Yang mereka ingat, kisah hidup mereka., bukan kisahmu..

Airmata yang mengalir, itu milikmu., bukan milik mereka..

Hadapilah., inipun akan berlalu.,

Meskipun kamu mencoba untuk lari, menutup matamu,, telingamu.,

Menjauhkan pikiranmu.,

Tapi kamu tidak bs menghindari.,

Cukup hadapilah., 

Berdiri dengan tegak, meski tanpa topangan, tanpa tepukan di kepala atau tempat untuk bersandar..

Hadapilah., karena kamu tidak bisa menghindarinya., waktu semakin mendekat.. Hapus airmatamu sendiri, karena tidak ada lagi yg menghapuskannya untukmu..

Terima, rasakan, berjalanlah.,

Bawalah hati yg kuat, dan pikiran yg trnang.,

Karena waktu semakin dekat.,

Tulislah bukumu sendiri., sampai pads lembar terakhir nya.,

Agar mungkin orang bisa membacanya.,

Bagianmu dalam buku mereka..